Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terus berupaya meningkatkan kepedulian kaum muda di Kabupaten Maros terhadap isu stunting. Salah satu langkah yang diambil adalah mengadakan seminar interaktif yang melibatkan kaum muda sebagai agen perubahan dalam pencegahan stunting. Acara ini berlangsung pada hari Rabu, 13 Desember 2023, bertempat di Gedung Youth Center Maros, Sulawesi Selatan, mulai pukul 13.00 hingga 16.00 WITA. Inisiatif ini merupakan bagian dari kampanye nasional untuk menekan angka stunting dan melibatkan generasi muda secara aktif.
Dalam seminar yang dihadiri oleh ratusan generasi muda dari berbagai organisasi dan komunitas di Maros, seorang aktivis kesehatan masyarakat, Dr. Iqbal Maulana, memberikan presentasi yang menarik dan informatif mengenai dampak stunting serta pentingnya peran generasi muda dalam mencegahnya. Beliau menekankan bahwa generasi muda sebagai generasi penerus memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan anak-anak Indonesia tumbuh sehat dan cerdas. “Kepedulian generasi muda terhadap stunting adalah investasi masa depan bangsa,” tegas Dr. Iqbal.
Selain sesi presentasi, seminar ini juga menghadirkan sesi diskusi kelompok yang memungkinkan kaum muda untuk bertukar pikiran dan merumuskan ide-ide kreatif dalam upaya meningkatkan kesadaran stunting di lingkungan mereka. Perwakilan dari Kominfo, Bapak Fajar Kurniawan, menyampaikan apresiasi atas antusiasme kaum muda Maros dalam merespons isu ini. Beliau juga mengajak generasi muda untuk memanfaatkan platform media sosial secara positif dalam menyebarkan informasi yang benar dan menginspirasi tindakan nyata terkait pencegahan stunting.
Kegiatan ini juga melibatkan perwakilan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kabupaten Maros, Ibu Anita Sari, yang menjelaskan program-program pemerintah terkait pencegahan stunting dan mengajak kaum muda untuk aktif berpartisipasi. Beliau menekankan pentingnya perencanaan keluarga yang baik dan pemahaman tentang gizi sejak usia remaja.
Melalui seminar ini, Kominfo berharap dapat semakin mendorong kaum muda Maros untuk lebih peduli terhadap isu stunting dan mengambil peran aktif dalam upaya pencegahannya. Dengan meningkatnya kesadaran dan tindakan nyata dari generasi muda, diharapkan Kabupaten Maros dapat berkontribusi signifikan dalam menurunkan angka stunting di tingkat nasional demi mewujudkan generasi Indonesia yang lebih berkualitas.