Jakarta, 24 Juni 2025 – Dunia sedang bersiap untuk menyambut lahirnya sebuah era baru, ditandai dengan kedatangan Generasi Beta, anak-anak yang akan lahir mulai tahun 2025 dan seterusnya. Mereka akan tumbuh di tengah kemajuan digital yang pesat, menjadikannya pembelajar sejati yang adaptif dan haus pengetahuan. Artikel ini akan mengajak Anda untuk kenali Generasi Beta lebih dekat, memahami bagaimana lingkungan digital membentuk mereka menjadi individu yang unik dalam proses pembelajaran.
Kenali Generasi Beta sebagai generasi yang akan terpapar penuh dengan teknologi sejak usia sangat dini. Mereka akan dibesarkan dengan smart devices, kecerdasan buatan (AI), dan konektivitas internet sebagai bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Ini berarti mereka akan memiliki akses instan ke informasi dan sumber belajar tak terbatas, yang akan membentuk cara mereka memperoleh pengetahuan. Misalnya, seorang anak Beta mungkin akan belajar membaca atau berhitung melalui aplikasi interaktif yang disesuaikan oleh AI, jauh sebelum mereka masuk taman kanak-kanak. Sebuah laporan dari Yayasan Edukasi Digital Nasional pada Mei 2025 memprediksi bahwa 95% Generasi Beta akan menjadi digital native sejati sejak lahir.
Kecenderungan untuk belajar secara mandiri dan berkelanjutan adalah ciri khas lain dari Generasi Beta. Dengan begitu banyak informasi yang tersedia di ujung jari mereka, mereka akan mengembangkan rasa ingin tahu yang kuat dan kemampuan untuk mencari solusi sendiri. Sistem pendidikan di masa depan perlu beradaptasi untuk mendukung gaya belajar ini, bergeser dari metode pengajaran tradisional menjadi fasilitator yang membimbing siswa dalam eksplorasi pengetahuan. Mereka akan melihat setiap perubahan teknologi sebagai peluang baru untuk mempelajari keterampilan yang relevan.
Selain itu, karena sering berinteraksi dengan berbagai sumber informasi dan budaya melalui platform digital, Generasi Beta juga diperkirakan akan memiliki pandangan yang lebih luas dan apresiasi yang kuat terhadap keberagaman. Mereka akan terbiasa dengan lingkungan yang dinamis dan cenderung sangat terbuka terhadap perubahan. Ini akan membantu mereka beradaptasi dengan cepat terhadap tuntutan pasar kerja yang terus berevolusi, di mana kemampuan untuk terus belajar dan berinovasi menjadi sangat penting.
Secara keseluruhan, jika Anda ingin kenali Generasi Beta, pahamilah bahwa mereka adalah pembelajar sejati yang dibentuk oleh era digital. Dengan akses tak terbatas ke pengetahuan dan kemampuan adaptasi yang luar biasa, mereka akan menjadi agen perubahan dan inovator yang akan memimpin masa depan.